Cara Kerja Kipas Angin

Cara Kerja Kipas Angin

Seperti yang diketahui bahwa kipas angin merupakan benda elektrik yang menghantarkan angin secara otomatis. Sangat pas sebagai penyejuk ruangan portable karena bisa ditempat di luar maupun di dalam ruang. Apalagi, di wilayah dengan iklim tropis yang lebih mendominasi membuat kipas elektrik begitu penting. Dengan cara kerja kipas angin yang praktis dan simple menjadikan kipas elektronik diprioritaskan.

Sebagai alat elektrik berarus AC, prinsip kerja kipas angin sangatlah luas, antara lain ialah sebagai berikut:

  • Gerak arus bolak-balik masuk ke kipas angin.
  • Terdapat motor listrik yang bergerak dari energy listrik menjadi energy gerak. Di dalam motor listrik ada kumparan besi dan magnet U.
  • Lilitan kawat pada kumparan besi dialiri oleh listrik dan menjadi magnet. Berhubung gaya magnet saling tolak menolak dikedua kutubnya, menjadikan gaya berputar yang berlangsung secara periodik pada kumpara besi bersangkutan.
  • Baling-baling kipas angin terletak pada poros dari kumparan besi. Jika aliran listrik diaktifkan, maka akan menimbulkan gaya magnet untuk mengoptimalkan laju hembusan angin pada kipas.

Disimpulkan bahwa cara kerja kipas angin dimulai dari energi listrik yang diubah menjadi energy gerak melalui motor listrik. Di dalam motor listrik tersebut, terdapat sepasang magnet U dibagian yang diam dan kumparan besi yang bergerak. Nantinya, listrik yang mengalir dibagian lilitan pada kumparan besi akan diubah menjadi magnet. Dari magnet itulah akan memunculkan gaya berputar. Jika menginginkan hembusan angin yang besar, harus ditambahkan tegangan listrik dibagian kumparan besi.

Secara singkat, saklar yang dinyalakan akan timbul arus listrik yang menuju kebagian kumparan stator motor. Barulah gaya gerak listrik akan timbul dan rotor motor menjadi berputar. Nantinya pada bagian ujung rotor yang ada kipasnya akan berputar sesuai dengan skala yang dimiliki oleh kipas angin tersebut. Sehingga, cara mengoperasikan kipas angin sangatlah mudah dan praktis. Begitu pula dengan perbaikan bilamana terjadi ketidaknormalan fungsi. Cara merakit kipas angin bisa dimulai dengan kesesuaian tata letak sebelumnya. Jadinya tak ada bagian yang hilang pada komponen kipas angin itu sendiri, terutama saat sedang dirakit.

Cari tahu lebih banyak mengenai macam-macam kipas angin dengan membaca artikelnya disini